JANGANLAH SOMBONG!


Oleh: Umi Rizkyi

Bulan Ramadhan adalah bulan penuh berkah dan barokah. Lapang akan pahala yang diobral dengan luar biasa. Bahkan tidurnya orang berpuasa saja adalah ibadah. Namun demikian, tak seharusnya dengan alasan puasa terus tidur sepanjang hari. Tanpa melakukan aktifitas apapun.

Adapun hal-hal yang bisa dilakukan bagi setiap muslim baik di luar bulan Ramadhan atau terlebih di bulan Ramadhan seperti saat ini. Pasti akan mendapatkan pahala di sisi Allah ﷻ dengan berlipat ganda.

Pertama, jangan pernah ada sedikitpun niat terlebih lagi aktifitas yang mengantarkan atau mempersekutukan Allah ﷻ. Jika hal-hal yang mengantarkan aktifitas mempersekutukan Allah ﷻ saja dilarang dan hadijauhi bagi setiap muslim, apalagi aktifitas mempersekutukan Allah ﷻ. Maka hal tersebut sudah tentu hukumnya haram di dalam Islam. Contoh perbuatan mempesekutukan Allah ﷻ misalnya memiliki HP, laptop, gadget dan lainnya di agungkan dan dipuja-puja karena kecanggihan teknologi. Memuji seseorang, tokoh, kiyai, atau bahkan selalu menyebut namanya dalam segala aktifitasnya. Pergi ke dukun atau paranormal agar diterawang masa depannya dan lain sebagainya.

Kedua, berbuat baik kepada ke dua orang tua. Sebagai anak, di sisi orang tuanya sampai kapanpun adalah anak-anaknya yang tetaplah bersifat anak-anak. Sedewasa dan usia berapapun. Walaupun sudah berumahtangga, hendaklah selalu menjenguk dan mengunjunginya setiap saat. Minimal satu bulan sekali. Minimal setiap Minggu atau jika perlu setiap hari untuk selalu meminta kabarnya. Walau hanya sekedar menelponnya. Bisa juga dengan selalu mengirim sejumlah uang dan kebutuhannya setiap bulannya. Selalu memberikan kabar gembira dan beramal solih lainnya.

Ketiga, Baik terhadap karib kerabat. sebagai makhluk sosial, di mana manusia tidak bisa hidup sendri maka sudah selayaknya menjalin kekerabatan sebanyak mungkin. Saling bersilahturahmi dan berkabar walau hanya ketemu di sosial media.

Keempat, baik kepada anak yatim. Dimana anak yatim merupakan titipan Allah ﷻ yang harus dijaga dan dilindungi. Dijaga keamanan, kenyamanan dan kebutuhannya hingga di jaga jiwanya. Selalu menyantuninya baik diwaktu lapang maupun sempit.

Kelima, berabuat baik kepada orang-orang misli. Memberikan sebagian harta yang kita miliki untuknya. kadang harta atau uang yang dianggap kecil dan tak ada artinya, tapi bagi mereka adalah sebuah nikmat dan rejeki besar.

Kelima, berbuat baik kepada tetangga baik yang tinggal dekat maupun jauh. Misalnya, menyapa ketika bertemu, berbagi apapun ketika mendapatkan rejeki, saling gotong royong antar sesama tetangga dan lain sebagainya.

Keenam, berbuat baik kepada teman sejawat. Misalnya, selalu membantu ketika dibutuhkan, menyayanginya dengan sepenuh hati, saling bekerja sama dan saling membantu, menghormati dan saling menghargai antara satu dengan yang lainnya dan lain sebagainya.

Ketujuh, berbuat baik kepada Ibnu Sabil. Memberikan bantuan kepada mereka, walau hanya sekedar memberikan makanan, pakaian, berbuat sopan, baik dan seterusnya.

Kedelapan, berbuat baik kepada hamba sahaya yang dimilikinya. Jika memiliki pembantu, hendaklah diperlakukan dengan baik. Misalnya memberi gaji tepat pada tanggal gajiannya, menyuruh dengan kata yang baik dan sopan, memberikan THR ketika mendekati hari raya dan lain sebagainya.

Hal-hal tersebut berdasarkan pada Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

وَاعْبُدُوا اللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا ۖ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَبِذِي الْقُرْبَىٰ وَالْيَتَامَىٰ وَالْمَسَاكِينِ وَالْجَارِ ذِي الْقُرْبَىٰ وَالْجَارِ الْجُنُبِ وَالصَّاحِبِ بِالْجَنْبِ وَابْنِ السَّبِيلِ وَمَا مَلَكَتْ أَيْمَانُكُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ مَنْ كَانَ مُخْتَالًا فَخُورًا
"Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri," (QS. An-Nisa'[4]:36).

Dengan demikian, maka amal solih kita akan bertambah baik dan banyak. apalagi ketika di bulan Ramadhan. bulan penuh dengan obral pahala yang sangat dahsyat. Dibalas dengan berbagai kebaikan dan jumlahnya tak terhingga.

والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
“dan Allah lebih tahu yang sebenar-benarnya”

Post a Comment

Previous Post Next Post

Iklan In-Feed (homepage)

" target="_blank">Responsive Advertisement